Escape to Merbabu, Celebrate and Reunion

Sejak kemarin smartphone saya berbunyi terus. Teng tong teng tong begitu bunyinya. Itu adalah notifikasi dari Whatsapp salah satu grup yang sejak bulan kemarin masih rame saja. Grup yang sedang ramai di smartphone saya itu berasal dari Grup Tim Elang yang sudah tidak sabar ingin hiking bareng lagi. Sudah tau kan cerita tentang Tim Elang? Kalau mau tau ceritanya lihat postingan saya sewaktu berpetualang ke Mahameru yah (ada di kanal adventure).

Jadi, singkat cerita, Tim Elang adalah teman-teman pendaki yang dipertemukan sewaktu kami hiking ke Mahameru kemarin. Pada awalnya kami tidak saling kenal, kami mulai dekat satu sama lain setelah berpetualang bersama di Mahameru kemarin. Tidak semua dari kami itu pendaki ahli lho, hanya ada beberapa yang memang piawai untuk naik gunung. Sebagian lagi seperti saya ini masih amatir tetapi teman-teman sangat care untuk para pemula ini. Nah, rencananya kami akan bertemu dan berkumpul lagi untuk berpetualang di alam bebas. Kali ini kami akan berpetualang ke Gunung Merbabu yang ada di Jawa Tengah pada tanggal 15-18 Agustus 2015 nanti.

Tim Elang

Untuk melancarkan acara, dibentuklah pengurus kecil guna memudahkan koordinasi. Kemarin sewaktu ke Mahameru kami menggunakan jasa seorang guide, sekarang kami benar-benar mandiri makanya semuanya diusahakan secara bersama. Hadir sebagai ketua adalah Mbak Weyna yang memang sudah sering mendaki gunung termasuk ke Gunung Merbabu, kemudian ada M Yiyi, Iqbal, Kamil dan Wahyu yang turut serta membantu keperluan logistik. Sementara saya, ditunjuk sebagai bendahara yang bertugas mengumpulkan dana untuk keperluan keberangkatan termasuk pembuatan kaos tim dan penyewaan kendaraan.

Mbak Weyna menginstruksikan agar kami membawa keperluan hiking sendiri-sendiri. Apabila sewaktu ke Mahameru kemarin kita bisa menyewa, sekarang semuanya diusahakan sudah membawa sendiri. Keperluan hiking saya sudah hampir lengkap, namun ada beberapa benda yang belum saya miliki. Diantaranya adalah sleeping bag, matras dan headlamp. Untuk tenda tidak usah membawa sendiri karena bisa memakai secara bersamaan, tenda nanti sudah dihandle oleh beberapa orang teman.

Pemilihan sleeping bag itu juga penting, teman saya menyarankan untuk membeli sleeping bag berbahan polar supaya kita hangat ketika berkemah di dataran tinggi yang bersuhu dingin. Dulu sewaktu ke Prau saya kedinginan ketika masuk ke dalam sleeping bag. Sepertinya sleeping bag yang saya gunakan waktu itu tidak berbahan polar sehingga ketika teman-teman lain sangat nyaman dalam sleeping bagnya, saya malah meringkuk kedinginan. Ada bermacam-macam merk sleeping, teman-teman bisa memilihnya sesuai selera tetapi jangan lupa untuk membeli yang berbahan polar ya.

Headlamp dan matras juga penting. Sebenarnya saya sudah memiliki headlamp hanya saja kinerjanya kurang optimal jadi saya tetap harus membeli headlamp lagi. Ini perlu lho untuk membantu trekking di malam hari. Sewaktu ke Mahameru kemarin saya terpaksa menggunakan senter dan itu agak merepotkan karena kedua tanggan jadi tidak bebas berpegangan. Maka ada baiknya gunakan headlamp yang kinerjanya optimal ya.

Kembali kepada ramenya tim elang. Sepertinya teman-teman sudah sangat rindu dengan MDPL (meter di atas permukaan laut lho ya bukan meter dari pinggir lapangan). Kamil sampai mengganti profile picturenya bersama Tim Elang ketika ke Mahameru kemarin. Saya juga sudah sangat rindu ingin berpetualang lagi. karena temanya tentang kerinduan dan kebersamaan, maka tema pendakian kami nanti adalah Celebrate and Reunion. Tidak tanggung-tanggung lho, tim elang yang berangkat nanti jumlahnya mencapai 20 orang, Wah bakalan seru pastinya.

Merbabu

Sekarang, kami sedang tahap persiapan mulai dari persiapan keuangan, fisik maupun peralatan. Semua kami koordinasikan dalam satu grup. Alhamdulillah meskipun kami terpisah namun silaturahim tetap terjaga. Tim Elang itu tersebar di berbagai daerah seperti Jakarta, Depok, Bojonggede, Cirebon, Bogor, Karawang, Malang, Bali, dan Tuban. Namun kami akan berkumpul kembali di sebuah kota yang akan mempertemukan kami pada Agustus nanti yaitu Semarang. Doakan kami ya. Can’t wait to see You guys…..!

Merbabu

28 Comments

  1. Keke Naima

    Reply

    iya, Mak sleeping bag emang bermacam-macam. Tapi emang saya itu pada dasarnya gak kuat dingin, ya. Padahal sama suami, saya udah dikasih sleeping bag waktu dia pake ke Everest. Tapi buat saya tetep aja kedinginan hehehe

    • Reply

      wah kalo udah pake yang ke everest berarti hangat banget dong mak, btw pengen juga bisa hiking kesana, pasti langsung terharu karena saking indahnya

  2. Lusi

    Reply

    Awww groupnya kereeen. Aku cuma bisa mbayangin aja niiih, gak bakalan bisa gabung sama group2 kece spt ini.

  3. Reply

    Wuih seru. Hebat deh dirimu, Mak, masih bisa bertualang walo udah punya anak. Aku mah… huhuhuhuhu… nunggu anak2 gede dulu deh. πŸ˜€ *kok malah curhat*

    • Reply

      saya anaknya baru satu sih Mak, terus ada orang tua yang bantu ngejagain pas saya hiking makanya bisa bebas deh hehe

  4. alfaiz

    Reply

    Mba Rina, kalau saya ingin berangkat tapi ga diizinkan ama mamah, mana yang saya pilih?. …. Ga pa2 lah sy durhaka sementara sy brangkat, krna tmn2 bujugin sy trus….

    • Reply

      hallo alfa, maaf baru bales. kalo gak diizinin ortu jangan berangkat, retu ortu lebih penting lho, dua teman ku gagal berangkat karena memang tidak direstui dan mereka nurut

Leave Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *